Rabu, 29 Desember 2010

Pendidikan Profesi



Memang nggak dijelasin di sekolah kan ?
Di Indonesia kan pendidikan tinggi dibagi menjadi dua kategori, pendidikan akademis (S1, S2, dan S3), dan pendidikan profesi (Diploma 1, D2, D3, D4)...

Pendidikan akademis lebih mengembangkan konsep berfikir sedangkan pendidikan profesi lebih cenderung kepada ketrampilan tertentu. Walaupun di D3 lebih banyak menekuni hal-hal teknis, mereka juga mempelajari konsep-konsep dasarnya juga, jadi banyak mata kuliah di D3 yang bisa di konversikan ke mata kuliah S1 (istilahnya matrikulasi).

Pendidikan profesi di Indonesia terbagi menjadi 4 tingkatan, Diploma 1, Diploma 2, Diploma 3, dan Diploma 4. Program D4 itu setara dengan seorang yang bergelar sarjana karena sama-sama dibebankan 144 sks. D4 juga mendapat gelar kesarjanaan, menurut PERMEN DEPDIKNAS NO 178 Tahun 2001. Disebutkan lulusan D4 akan diberi gelar SST atau akronim dari Sarjana Sains Terapan.

Program profesi di Indonesia:
  1. D1, gelar A.P (Ahli Pratama), lama pendidikan satu tahun, beban 40 - 50 sks
  2. D2, gelar A.Ma (Ahli Muda), lama pendidikan dua tahun, beban 80 - 90 sks
  3. D3, gelar A.Md (Ahli Madya), lama pendidikan tiga tahun, beban 110 - 120 sks
  4. D4, gelar SST (Sarjana Sains Terapan), lama pendidikan empat tahun, beban 144 - 160 sks

sedangkan
  1. S1, gelar sarjana, lama pendidikan empat tahun, beban 144 - 150 sks
  2. S2, gelar master, lama pendidikan dua tahun, beban 38 - 39 sks, dstnya.

Saya kurang tau juga apakah memang benar program ekstensi dihapuskan diganti jadi D4??

0 komentar:

Posting Komentar